Aceh Dukung Pengurangan Penggunaan Plastik.

Penulis | Fauzan

ACEHAKTUAL.COM | Banda Aceh : Pemerintah Aceh sepenuhnya mendukung kebijakan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang mengekang produksi penggunaan sampah plastik.

“Kita mendukung seruan bersama tersebut dan mengajak seluruh masyarakat Aceh dan memilah sampah untuk dijadikan bahan produktif. Dengan demikian, masyarakat Aceh bisa berkontribusi menjaga alam.” kata Aisisten III Setda Aceh, Kamaruddin Andalah.

Seruan Kamaruddin tersebut saat membaca sambutan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan dalam memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia, di Halaman Kantor Gubernur Aceh, Senin.(23/7/2018).

Peringatan  World Environment Day itu, mengusung aksi utama melawan sampah plastik (Beat Plastic Pollution). Indonesia dihadapkan pada permasalahan dampak dari peningkatan aktivitas manusia, yaitu penumpukan sampah plastik.

Menurut Kamaruddin, sampah plastik adalah benda yang tidak dapat terurai dalam waktu cepat; butuh waktu jutaan tahun dan dapat mengakibatkan pencemaran tanah, air dan laut. 

“Perlu dilakukan tindak lanjut pengelolaan yang cepat, tepat dan ramah lingkungan,” kata Kamaruddin.

Pengendalian sampah plastik sebagai tema dari Hari Lingkungan Hidup Sedunia, merupakan perwujudan komitmen bersama dalam upaya mengatasi bahaya sampah plastik di Indonesia. 

Tema itu, mengandung arti motivasi kerja mengatasi sampah, juga kerja yang sistematis dalam mengurangi, mengolah dan melakukan pengelolaan sampah berkelanjutan melalui kegiatan daur ulang.

Perhatian akan sampah plastik dilakukan seiring dengan meningkatnya penggunaan plastik yang berujung pada polusi baik di daratan mau pun di laut. 

Data PBB mencatat, ada 5 triliun kantong plastik yang digunakan setiap tahunnya di seluruh dunia. Sebanyak 13 juta ton mengakibatkan polusi di lautan yang membuat 100 ribu hewan laut terbunuh.

 

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here