
ACEHAKTUAL.COM I Banda Aceh – Ketua Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Teungku Dirundeng Meulaboh, Dr Inayatillah, M.Ag, berharap, alumni sudah selayaknya memberikan kontribusi lebih terhadap perkembangan dan kemajuan kampus.
“Di sini diperlukan alumni-alumni yang memiliki jiwa militansi yang kuat terhadap almamater,” ujar Inayatillah saat mebuka membuka Musyawarah Besar (Mubes) pertama Ikatan Alumni STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh, di aula kampus setempat, Kamis. (12/9/2019).
Menurut Inayatillah, berbagai posisi penting yang dijabat oleh alumni STAIN Teungku Dirundeng saat ini, seharusnya dapat dimanfaatkan untuk menyebarkan berbagai energi positif dan potensi yang dimiliki oleh kampus.
“Untuk membentuk alumni yang kuat, diperlukan strategi yang kuat pula. Agar nantinya mampu merajut ikatan-ikatan diantara alumni untuk sama-sama mencurahkan pemikirannya dalam memajukan kampus yang kita cintai ini,” ungkapnya.
Setiap alumni, lanjut Inayatillah, harus tahu dan sadar akan peran dan fungsi masing-masing. Menurutnya, dengan terjalin hubungan komunikasi yang kuat antara alumni dan almamater, akan menjadi salah satu faktor peningkatan kualitas STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh.
“Hubungan kuat alumni dengan kampus, menjadi salah satu kunci keberhasilan kampus-kampus besar di dunia,” urainya.
Ia menambahkan, di tengah-tengah perkembangan zaman yang berubah begitu cepat, kampus terus berupaya untuk membina karakter mahasiswa.
Penanaman nilai-nilai moral melalui perkuliahan dan kegiatan kemahasiswaan akan mendorong alumninya memiliki karakter yang teguh memegang prinsip-prinsip kebenaran, serta ikut mencerdaskan kehidupan bangsa.
Pihaknya yakin dan percaya, bahwa setiap alumni memiliki potensi besar yang dapat menentukan kemajuan kampus di masa mendatang. Hanya saja, potensi-potensi tersebut selama ini masih banyak yang terpendam atau belum tercurahkan dengan maksimal untuk perkembangan almamater.
“Sehingga terkesan, kampus dengan alumni seakan-akan berjalan sendiri-sendiri,” jelasnya.
Padahal, kata Inayatillah, jika dikaji lebih jauh, hubungan alumni dengan kampus tak pernah putus sampai kapan pun. Dalam diri setiap alumni terdapat hutang tanggung jawab yang akan terus berlanjut sampai akhir hanyat.
“Keberadaan alumni dan kampus ibarat bubungan orang tua dengan anak, yang tak dapat dipisahkan oleh kondisi apa pun,” terangnya.
Dengan berbagai masukan, Inayatillah yakin alumni berperan besar dalam pengembangan STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh ke depan. Peran alumni menjadi salah satu indikator yang diukur dalam setiap pengajuan Reakreditasi Institusi dan Program Studi.
” STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh harus memberikan kontribusi yang lebih kuat bagi masyarakat. Kontribusi tersebut dibangun salah satunya dari peran serta alumni,” harapnya.
Kegiatan tersebut diikuti alumni STAIN Teungku Dirundeng Meulaboh. Turut dihadiri Wakil Ketua Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama, Dr Erizar, M.Ed dan civitas akademika.