ACEHAKTUAL.COM I Banda Aceh – DPD PKS Aceh Timur menyerahkan Alat Pelindung Diri (APD) kepada Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Zubir Mahmud sebagai bentuk dukungan PKS terhadap para tenaga medis dalam meminimalisir penyebaran wabah Corona (COVID-19).
Penyerahan APD diberikan oleh Ketua PKS Aceh Timur Tgk. Mustafa MY Tiba, SH didampingi oleh Ketua Satgas COVID-19 PKS Aceh Timur, Nasrul Hadi,S.Pd dan Pengurus PKS Aceh Timur lainnya pada Kamis (02/4/2020) yang diterima langsung Oleh Dirut RSUD Zubir Mahmud, dr. H. Edy Gunawan, MARS diruang Kerja nya.
Menurut Mustafa, PKS senantiasa memberikan dukungan terhadap upaya pemerintah dalam menangani/pencegahan penyebaran COVID-19 seperti dengan memberikan bantuan APD kepada RSUD Zubir Mahmud sebagai salah satu rumah sakit rujukan penanganan Covid-19 diKabupaten Aceh Timur.
“APD ini nantinya akan digunakan oleh tenaga medis rumah sakit saat menangani pasien yang positif Covid-19, adapun total bantuan APD yang diserahkan oleh PKS sejumlah 6 set,” ungkapnya Mustafa.
Mustafa berharap, semoga bantuan alat pelindung diri menjadi awal untuk memberikan kepada para tenaga medis lainnya dalam perjuangan melawan Covid-19.
Menurutnya, beban berat yang dipikul tenaga medis sebagai ujung tombak penanganan pasien Covid-19 harus diimbangi dengan perlindungan mereka dalam menjalankan tugas. merekalah yang berada di garis depan penanganan Covid-19 ini. Tim medis sangat bergantung pada alat pelindung tersebut untuk menjaga mereka agar tidak tertular dari virus.
Dirinya berjanji, PKS juga akan memperjuangankan pemberian dana isentif kepada para tenaga medis dan seluruh petugas dilapangan melalui APBK-P 2020 nanti.
“Kita akan perjuangankan tambahan isentif bagi Tenaga Medis dan para petugas yang terlibat dalam Penanganan Virus Corona ini melalui APBK, saya rasa semua akan setuju. Tugas mereka sangat beresiko tentu wajib diapresiasi oleh pemerintah,’sebutnya.
Ketua Satga COVID-19 PKS, Nasrul Hadi mngucap terimakasih atas bantuan yang bersumber dari sumbangan dari kader dan simpatisan PKS yang turut berempati pada perjuangan tenaga medis.
‘Wabah virus Korona atau Covid-19 merupakan ujian sekaligus momentum bagi umat Islam untuk mengaktualisasikan nilai dan pesan islam dalam membantu sesama yang membutuhkannya,” demikian Nasrul Hadi.
