Data IDI 2 Bulan Terakhir: Per Hari 1 Dokter Meninggal Dunia Akibat COVID-19

Foto: Ilustrasi (Edi Wahyono-detikcom).

Makassar – Kasus kematian dokter akibat virus Corona (COVID-19) di Indonesia meningkat dalam 2 bulan terakhir. Ikatan Dokter Indonesia (IDI) menyebut rata-rata dokter yang meninggal 1 orang per hari pada periode Juni hingga Agustus 2020.

“Dalam dua bulan terakhir rata-rata setiap harinya ada 1 dokter yang meninggal akibat COVID-19,” kata juru bicara IDI, Halik Malik saat ditemu detikcom di Makassar, Kamis (3/9/2020).

Angka kematian ini, disebut Halik belum termasuk dengan para tenaga kesehatan lainnya seperti perawat. Meski begitu, Halik Malik belum mendapatkan data lengkap soal tenaga kesehatan yang meninggal.

“Di samping kewaspadaan dan perilaku safety di kalangan tenaga medis, diperlukan jaminan keselamatan dan sistem perlindungan yang lebih baik,” ujarnya.

Pihak IDI pun telah mengeluarkan imbauan kepada para tenaga kesehatan untuk mencegah tidak adanya lagi korban yang jatuh. Imbauan itu berupa kebutuhan Alat Pelindung Diri (APD) bagi dokter dan tenaga kesehatan dalam bertugas tetap terjaga ketersediaannya.

“Kedua, fasilitas kesehatan perlu melakukan pengaturan jadwal bagi petugas kesehatan agar tidak kelelahan sehingga berisiko tertular,” sebut dia.

Tidak hanya itu, fasilitas kesehatan perlu memberlakukan kebijakan khusus terhadap petugas kesehatan yang memiliki komorbid dan risiko tinggi untuk sementara tidak praktik atau sangat dibatasi jadwalnya.

“Terakhir, fasilitas kesehatan didorong melakukan pemeriksaan polymerase chain reaction (PCR) rutin kepada petugas kesehatan agar terpantau ketat status kesehatannya dan tidak terjadi penularan massif Covid-19 di fasilitas kesehatan,” terangnya.(detik.com)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here