ACEHAKTUAL.COM I Banda Aceh – Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Subulussalam H. Juniazi, S.Ag M.Pd meminta siswa penerima zakat agar memanfaatkan bantuan tersebut untuk kebutuhan sekolah.
” Anak-anakku semuanya, bapak mohon uangnya tidak digunakan untuk membeli pulsa hp dan main game, tapi gunakanlah untuk keperluan sekolah “, ungkap Juniazi.Rabu (3/2/2021)
Juniazi didampingi Kepala Penyelenggara Zakat dan Wakaf, Kasi Bimas dan Kasi Pendidikan Islam menyerahkan zakat pegawainya di Madrasah Tsanawiyah Swasta Rundeng ingin dana tersebut dapat menunjang pendidikan mareka.
Saat penyerahan zakat itu, Juniazi berpesan kepada seluruh siswa yang mendapatkan zakat tersebut agar tidak menggunakan untuk membeli pulsa dan main game, akan tetapi digunakan untuk kepentingan dan keperluan sekolah seperti membeli tas, sepatu,buku dan lain sebagainya
Kakandepag juga meminta kepada kepala Madrasah agar selalu mengingatkan siswanya yang mendapatkan zakat itu, agar tidak membeli hal yang diluar kepentingan sekolah
Bantuan zakat tersebut berasal dari Unit Pengumpulan Zakat, Infaq dan Sadaqah Kantor Kementerian Agama Kota Subulussalam hari ini menyalurkan zakat pegawainya kepada 167 siswa miskin yang tidak mendapatkan Program Indonesia Pintar (PIP) di Madrasah.
Zakat pegawai tersebut merupakan tahap kedua disalurkan oleh upzis Kemenag Subulussalam untuk anggaran tahun 2020 yang lalu.
Penyerahan zakat itu langsung disaksikan oleh masing-masing Kepala Madrasah dan para dewan guru setempat.
Diwaktu yang sama, Ketua Upzis Kemenag Subulussalam sekaligus Kepala Penyelenggara zakat dan Wakaf Randi Alfian, SHI menyampaikan bahwa zakat ini akan disalurkan oleh pihaknya secara kontinu/berkelanjutan
Diketahui sebanyak 167 siswa Madrasah yang menerima zakat tahap kedua tersebut, terdiri dari 70 Siswa MIS Lae Oram, 19 MTsN 1 Kota Subulussaalam, 35 MTsS Muhajirin dan 43 MTsS Rundeng.